Kembali dalam peraduannya si kakek dan si nenek merasakan nikmatnya cinta untuk sementara sampai mereka menemui hidup mereka masing-masing serta kematian mereka masing-masing.
Hujan datang kembali dengan derasnya setelah tembok rumah sudah agak kering kembali dibasahi oleh air hujan yang begitu deras dan dinginnya suasana melengkapi segalanya.
Ini hanyalah tulisan bagi mereka yang tak tau betapa nikmatnya karunia dari Allah swt. yang terkadang dilalaikan oleh kekafiran dan kemunafikan sifat kita, Allah menciptakan air yang turun dari langit bukan tanpa maksud melainkan mengajarkan bagi kita manusia untuk senantiasa bertasbih dan berdzikir kepada-Nya. Karena pada hakikatnya hujan itu berdzikir kepada Allah atas keagungan-Nya.
Bukan kata-kata gombal tapi kata yang seharusnya kita ucapkan karena memang bersumber dari hati dan perasaan kita bahwa sesungguhnya kita juga seharusnya cinta kepada pencipta kita dan takut menjauhi-Nya,, namun apa daya terkadang kita terpasung oleh nafsu dan kenikmatan dunia.
Hujan Deras ini katanya akan berjalan terus hingga akhir bulan Januari, namun bisa jadi Allah mencabutnya esok dan kembali ke musim kemarau atau bisa jadi Allah terus menurunkan hujan sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Jadilah pribadi bijaksana khususnya untuk saya sendiri dan siapapun yang terkadang melupakan-Nya hanya untuk kenikmatan sesaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar